Iklan Infeed Image Above

10 FAKTA TENTANG KA'BAH


10 FAKTA TENTANG KA'BAH
Ka’bah dari bahasa Arab: الكعبة adalah sebuah bangunan mendekati bentuk kubus yang terletak di tengah Masjidil Haram di Mekah. Ka'bah merupakan monumen suci bagi kaum muslim (umat Islam) yang dijadikan patokan arah kiblat atau arah patokan untuk ibadah bagi umat Islam di seluruh dunia seperti salat. Selain itu, merupakan bangunan yang wajib dikunjungi atau diziarahi pada dikala musim haji dan umrah. Struktur bangunan ka'bah kurang lebih berukuran 13,10 m tinggi dengan sisi 11,03 m kali 12,62m. Juga disebut dengan nama Baitullah.
Dibalik pesonanya, ada beberapa fakta mengenai ka’bah yang akan membuat kita semakin kagum akan kebesaran Tuhan Swt.

1.    Ka'bah mengeluarkan sinar radiasi

Planet bumi mengeluarkan semacam radiasi, yang kemudian diketahui sebagai medan magnet. Penemuan ini sempat mengguncang National Aeronautics and Space Administration (NASA), tubuh antariksa Amerika Serikat, di paparkan oleh neil amstrong yang merupakan insan pertama yang ke bulan dan temuan ini sempat dipublikasikan melalui internet. Namun entah mengapa, setelah 21 hari tayang, website yang mempublikasikan temuan itu hilang dari dunia maya (diduga ini merupakan fakta yang disembunyikan).

Namun demikian, eksistensi radiasi itu tetap diteliti, dan alhasil diketahui jikalau radiasi tersebut berpusat di kota Makkah, daerah di mana Ka'bah berada. Yang lebih mengejutkan, radiasi tersebut ternyata bersifat infinite (tidak berujung). Hal ini terbuktikan ketika para astronot mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih tetap terlihat. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara Ka'bah di planet bumi dengan Ka'bah di alam akhirat. 
      Selama ini banyak yang mengikuti bahwa Greenwich sentra dunia karena sebagian besar merupakan jajahan Inggris namun, banyak sekali temuan fakta ilmiah perihal ka'bah membuat bahwa ka'bah yang seharusnya merupakan sentra dunia.

Zero Magnetism Area
      2.     Zero Magnetism Area
Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan, ada suatu area yang berjulukan ‘Zero Magnetism Area’, artinya ialah apabila seseorang mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub.
Oleh alasannya ialah itu, ketika mengelilingi Ka’ah, maka seolah-olah fisik para jamaah haji ibarat di-charge ulang oleh suatu energi misterius dan ini ialah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.



3.    Tekanan Gravitasi Tinggi
Ka'bah dan sekitarnya merupakan sebuah area dengan gaya gravitasi yang tinggi. Ini menjadikan satelit, frekuensi radio ataupun peralatan teknologi lainnya tidak dapat mengetahui isi di dalam Ka'bah. Selain itu, tekanan gravitasi tinggi juga menjadikan kadar garam dan anutan sungai bawah tanah tinggi. Inilah yang menjadikan salat di Masjidil Haram tidak akan terasa panas meskipun tanpa atap di atasnya.
4.    Tekanan gravitasi yang tinggi menunjukkan kesan eksklusif kepada sistem imun tubuh untuk bertindak sebagai pertahanan dari segala macam penyakit

5.    Tempat ibadah tertua
Pembangunan Ka'bah telah dilakukan semenjak zaman Nabi Adam AS. Ada pula sumber yang menyebutkan, Ka'bah telah dibangun semenjak 2000 tahun sebelum Nabi Adam diturunkan. Pembangunannya pun memerlukan waktu yang lama karena dilakukan dari masa ke masa.

Menurut sebagian riwayat, Ka'bah sudah ada sebelum Nabi Adam AS diturunkan ke bumi, karena sudah dipergunakan oleh para malaikat untuk tawwaf dan ibadah. Ketika Adam dan Hawa terusir dari Taman Surga, mereka diturunkan ke muka bumi, diantar oleh malaikat Jibril. Peristiwa ini jatuh pada tanggal 10 Muharam.

6.    Ka'bah memancarkan energi positif

Ka'bah dijadikan sebagai kiblat oleh orang yang salat di seluruh dunia, karena orang salat di seluruh dunia memancarkan energi positif apalagi semua berkiblat kepada Ka'bah. Makara dapat Anda bayangkan energi positif yang terpusat di Ka'bah, dan juga menjadi sentra gerakan salat sepanjang waktu karena diketahui waktu salat mengikuti pergerakan matahari. Itu artinya, setiap waktu sesuai gerakan matahari selalu ada orang yang sedang salat. Jika sekarang seseorang di sini melaksanakan salat Dhuhur, demikian pula wilayah yang lebih barat akan memasuki waktu Dhuhur dan seterusnya atau dalam waktu yang bersamaan orang Indonesia salat Dhuhur orang yang lebih timur melaksanakan salat Ashar demikian seterusnya.

7.    Doa akan terkabul karena situlah daerah gema atau ruang dan masa serentak

8.    Tidur dengan posisi menghadap kabah secara otomatis otak tengah akan terangsang sangat aktif sampai tulang belakang & menghasilkan sel darah merah.

9.    Rata - rata orang yg berada di mekah senantiasa sehat dan panjang umur. 

10. Memandang Ka'bah dengan nrimo akan mendatangkan ketenangan jiwa. Aturan untuk tidak mengenakan topi atau kepala dikala beribadah haji juga memiliki banyak manfaat. Setelah selesai semua barulah bercukur. Tujuannya untuk melepaskan diri daripada larangan - larangan didalam ihram. Namun diam-diam sesungguhnya ialah untuk membersihkan "antena" kita dari segala kotoran. Agar hanya gelombang yg baik saja yg diterima oleh tubuh karana itulah selepas kita melaksanakan ibadah haji, kita ibarat dilahirkan kembali, alasannya ialah segala yg buruk telah dibuang keluar dan di gantikan dengan nur atau cahaya yg baru.



Histats