Apakah diagnose pada kasus tersebut?
a. Blighted ovum
b. Abortus insipiens
c. Abortus imminens
d. Abortus incomplete
e. Inplantation bleending
2. Seorang perempuan G3 P2 A0 hamil 33 ahad datang kebidanan di antar oleh keluarga dengan tidak sadar, ketika di rumah mengalami kejang-kejang. Hasil pemeriksaan TFU pertengahan sentra dan PX, presentasi kepala, punggng kanan, DJJ 155 x/m.
apakah diagnose pada kasus tersebut?
a. Hipertensi dalam kahamilan
b. Pre eklamsi
c. Eklmasi
d. Hipertensi
e. Hiperemesis
3. Seorang perempuan G3 P2 A0 hamil 33 ahad datang ke bidan di antar oleh keluarga dengan tidak sadar, ketika di rumah mengalami kejang-kejang, hasil pemeriksaan TFU pertengahan sentra dan PX, presentasi kepala, punggung kanan, DJJ 155 x/m.
apakah komplikasi yang dapat terjadi pada pasien tersebut?
a. BBLR
b. Cianosis
c. Ablasioretina
d. Infeksi gagal jantung
e. Hypoksia intra uteri
4. Seorang wanita GVI PIII AII umur 34 tahun, hamil 29 minggu, datang ke RS dengan keluhan perdarahan pervaginaan merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakkan janin tidak di rasakan oleh ibu, hasil pemriksaan DJJ (-), palpasi di temukan perut teraba keras TD 120/80 x/m, suhu 36 c.
apakah tindakkan yang di lakukan di RS pada kasus di atas?
a. Vacum ekstrasi
b. Tirah baring total
c. Pimpin persalinan
d. Persiapam seksio sesaria
e. Pantau kemajuan persalinan
5. Seorang wanita usia 36 tahun G1 P0 A0 hamil 30 ahad datang ke BPM dengan keluhan waktu berdiri tidur mengeluarkan darah segar lewat lahir, tidak di sertai nyeri perut. Hasil pemeriksaan KU lemah TD 90/60, Hb:8,4 gr %.
Apakah diagnose pada kasus tersebut?
a. Rupture uteri
b. Plasenta previa
c. Solusio previa
d. Abortus iminens
e. Abortus incomplete
6. seorang wanita umur 25 tahun G1 P0 A0 usia kehamilan 28 ahad datang ke klnik dengan keluhan gerakkan janin hilang sudah, nyeri perut dan keluar darah dari pervaginan berwarna merah kehitaman. Hasil pemeriksaan TFU 2 jari di atas pusat, DJJ 100 x/i.
apakah diagnose pada kasus di atas?
a. Gawat janin
b. Rupture uteri
c. Plasenta previa
d. Kematian janin
e. Solusio plasenta
7. Seorang wanita usia 36 tahun GI P0 A0 hamil 30 ahad datang ke BPM dengan keluhan waktu berdiri tidur mengeluarkan darah segar lewat lahir, tidak disertai nyeri perut pemeriksaan KU lemah pucat TD 90/60 Hb: 8,4 gr %.
Apakah penaganan yang sempurna di lakukan bidan pada kasus di atas?
a. Transfuse darah
b. Konseling dan rujuk
c. Infuse NaCI 0,9 % dan rujuk
d. Informed consent dan rujuk
e. Infuse NaCI 0,9 % informed consent dan rujuk
8. Seorang wanita usia 24 tahun melahirkan 1 jam yang lalu di BPM. Keadaan ibu lemah dan pemandangan berkunang-kunang. Di lakukan pemeriksaan ulang TD 90/60 mmHg, HR 76 x/I, TFU 1 jari di bawah pusat, uterus teraba lembek, perdarahan ± 200 cc, plasenta lahir lengkap dan wajah pucat.
Apakah rencana asuhan kebidanan yang sempurna pada kasus tersebut?
a. Manual plasenta
b. Transfuse darah
c. Pasang infuse RL
d. Melakukan KBI/KBE
e. Merujuk pasien ke RS
9. Seorang ibu nifas 10 hari berumur 21 th, datang ke klinik dengan keluhan payudaranya tegang, kemerahan, warna mengkilat, rasa nyeri, ASI belum keluar. Hasil pemeriksaan TD: 120/80 mmHg, suhu 39 c.
apakah diagnose yang sempurna untuk kasus di atas?
a. Abses payudara
b. Radang payudara
c. Sumbatan payudara
d. Penegangan payudara
e. Mastitis pada payudara
10. Seorang ibu umur 28 tahun telah melahirkan bayi perempuan 4 hari yang lalu, mengalami masa nifas di rumah mertua, tidak memperhatikan bayinya dan merawat bayinya, tetapi kadang terlihat murung, menyadari, dan tidak nafsu makan.
Apakah perubahan emosi yang di hadapi ibu?
a. Psikosomatis
b. Depresi emosional
c. Depresi postpartum
d. Postpartum blues
e. Syndrome postpartum
Jawaban: 1.C, 2.B, 3.D, 4.C, 5.B, 6.E, 7.E, 8.C, 9.E, 10.D.